Apa yang kita pikirkan tidak seperti apa yang terjadi..

Apa yang kita pikirkan tidak seperti apa yang terjadi..


Tadi pagi, harapan pertamaku adalah agar bisa sampai sekolah dengan selamat, bisa sekolah, bisa belajar, bisa mengerjakan ulangan dan bisa tahan mendengar omelan-omelan guru yang cerewet. Tidak ada pikiran bahwa pagi ini akan terjadi sebuah insiden mengejutkan yang terjadi ketika aku di jalan mau berangkat sekolah....

Biasanya, kalo berangkat sekolah, aku diantar oleh mama naik mobil. Namun, mobil yang ada di rumah rusak. Dan lagi aku hanya punya mobil 1 saja.. Kalo sepeda motor punya 2.. Yang satu dipakai tiap hari, yang satunya cuma jadi pajangan di rumah karena rusak juga..

Jadi hari ini, aku diantar oleh papa naik sepeda motor. Ketika mau berangkat, aku mencoba untuk mengingat-ingat kira-kira apa yang lupa aku bawa untuk keperluan sekolah hari ini. Eehhm, tas sudah, map sudah, kertas gambar yang harus dikumpulkan hari ini sudah kubawa juga. Jas lab untuk pelajaran Bio tidak usah dibawa, buku paket bio memang sengaja tidak dibawa karena tidak pernah dipakai saat KBM dan berat, tugas-tugas sudah selesai, dan hari ini ga ada ulangan. Itulah yang kupikirkan tadi pagi.

Sampai di kelas, hanya ada 1 orang teman yang duduk mengerjakan tugas. Aku menyapanya dan aku duduk di tempatku sambil mengecek lagi tugas apa yang belum ku buat. Seperempat jam kemudian, di hadapanku ada dua orang sedang bercakap-cakap. Mereka sibuk dan kemudian keluarlah kata-kata berikut, "Eh, gimana kamu udah belajar Inggris. Duh, vocabnya susah sekali!!"

Seketika itu juga aku langsung melihat papan ulangan di kelas dan meneliti satu persatu tulisan yang tertera di atasnya. Tanggal 27 Februari 2010, ulangan Inggris : vocab bab 4 & 5..
Jjjdddeeeerrrrrr......


Hati terasa deg-degan, jantung terasa berhenti mau copot, kaki gemetar, badan tiba-tiba menjadi dingin, dan mata tiba-tiba jadi berkedip-kedip melihat papan ulangan itu.

Hhaah?? Hari ini ulangan Inggris??

Lalu aku langsung mencari buku paket Inggris di dalam tasku, kemudian dengan cepat membukanya dan membacanya cepat-cepat. Waktu menunjukkan pukul 06.45. Hah?? Hanya seperempat jam yang tersisa. Sialnya lagi, Inggris adalah jam pertama, dan aku baru membuka buku seperempat jam sebelum ulangan.. Benar-benar.. Gila..

Untungnya, Sir-nya mulai ulangan jam 07.15.. Jadi masih ada kesempatan utk belajar lagi 15 menit..
Bagiku, ini adalah kesempatan pertamaku mengerjakan ulangan yang lama belajarnya hanya 30 menit..
Rekor terbaruku...



Kembali ke pukul 06.20..

Saat itu, aku sedang berada dalam perjalanan menuju sekolah. Biasanya kalo berangkat sekolah, aku melewati sawah2 yang masih berwarna hijau dan menikmati pemandangan : gunung-gunung yang tinggi menjulang dengan lekuk-lekuknya yang terlihat jelas..


Pagi yang sempurna..

Berselang sekian detik kemudian, aku melihat seekor binatang yang terbang tiba-tiba melesak masuk ke dalam helm papaku yang saat itu sedang menyetir sepeda motornya. Papaku langsung mengarahkan tangannya ke dalam helm tepatnya di daerah kuping, untuk mengeluarkan binatang itu. Sambil kesakitan, papa berkata "aduh, sakit sekali.". dan saat itu, papa langsung meminggirkan sepeda motornya lalu membuka helm-nya dan berusaha mengusir binatang itu keluar. Ternyata biang kerok semua ini adalah : seekor tawon!! Tawonnya gede lagi..

Kuping papa berdarah, kayaknya habis digigit sama tu tawon.

Lalu, seketika itu juga papa teringat sesuatu...

Ow, ya.. Kue yang dijual oleh mama lupa papa bawa dan dengan terpaksa papa kembali ke rumah yang jaraknya dari sekolahku lumayan lama dengan kuping yang panas akibat di entup tawon..

Apa yang kita pikirkan  tidak seperti apa yang terjadi..

Lagu Anak sekolah

Tau lagu yang liriknya kayak gini??

"Baca kitab suci, doa tiap hari
Doa tiap hari, doa tiap hari.
Baca kitab suci doa tiap hari kalo mau tumbuh
..........."


Nah, itu kan lagu kebangsaan anak Tuhan. Mau tau lagu kebangsaan anak sekolahan???



Gini..



"Baca buku paket, tugas tiap hari
PR tiap hari, ulangan tiap hari
Baca buku paket, belajar tiap hari kalo mau lulus
......................."


Coba deh, nyanyiin dg nada lagu yang diatasnya..


Huufff, sekolah emang menyusahkan..
Membawa derita bagi tiap anak..